Rabu, 10 Maret 2021

media sosial dan ruang lingkupnya

 

Pengertian Media Sosial : Karakteristik, Fungsi, Jenis dan Dampak Media Sosial

Posted on 

Pengertian Media Sosial – Apa yang dimaksud dengan media sosial? Apa tujuan media sosial? Apa yang dimaksud media sosial dan contohnya? Apa ciri ciri media sosial?

Agar lebih memahaminya, kali kita akan membahas tentang pengertian media sosial menurut para ahli, karakteristik, fungsi, jenis dan dampak media sosial secara lengkap.

Baca Juga : Interaksi Sosial

Pengertian Media Sosial

Media sosial merupakan suatu media daring dimana penggunanya dapat berpartisipasi, berbagi, menciptakan isi dengan mudah mencakup blog, jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual.

Pengertian Media Sosial Menurut Para Ahli

Henderi, Muhammad Yusup, dan Yuliana Isma Graba (2007:3)

Media Sosial adalah situs jaringan sosial misalnya layanan berbasis web yang memungkinkan bagi setiap individu untuk membangun profil publik ataupun semi publik dalam sistem terbatasi, daftar pengguna lain dengan siapa mereka terhubung, dan melihat dan menjelajahi daftar koneksi mereka yang dibuat oleh orang lain dengan suatu sistem.

Antony Mayfield (2008)

Media Sosial adalah media yang penggunanya mudah berpartisipasi, berbagai dan menciptakan peran, khususnya blog, jejaring sosial, wiki/ensiklopedia online, forum-forum maya, termasuk virtual worlds (dengan avatar/karakter 3D).

Philip Kotler dan Kevin Keller (2012:568)

Media Sosial adalah sarana bagi konsumen untuk berbagai informasi teks, gambar, video, dan audio dengan satu sama lain dan dengan perusahaan dan sebaliknya.

Andreas Kaplan dan Michael Haenlien

Media Sosial adalah sebuah kelompok aplikasi berbasis internet yang membangun di atas dasar ideologi dan teknologi Web 2.0 dan yang memungkinkan penciptaan dan pertukaran user generated content.

Lisa Buyer

Media Sosial adalah bentuk hubungan masyarakat yang paling transparan, menarik dan interaktif saat ini.

Sam Decker

Media Sosial adalah konten digital dan interaksi yang dibuat oleh dan antar satu sama lain.

Marjorie Clayman

Media Sosial adalah alat pemasaran baru yang memungkinkan untuk mengetahui pelanggan dan calon pelanggan dengan cara yang sebelumnya tidak mungkin.

Karakteristik Media Sosial

Karakteristik atau ciri-ciri media sosial, diantaranya:

Partisipasi

Media sosial mendorong kontribusi dan umpan balik dari setiap orang yang tertarik atau berminat menggunakannya, hingga dapat mengaburkan batas antara media dan audience.

Baca Juga : Masalah Sosial

Keterbukaan

Kebanyakan media sosial yang terbuka bagi umpan balik dan juga partisipasi melalui sarana voting, berbagi dan juga komentar. Terkadang batasan untuk mengakses dan memanfaatkan isi pesan (perlindungan password terhadap isi cenderung dianggap aneh).

Perbincangan

Media sosial memungkinkan terjadinya perbincangan antar pengguna secara dua arah.

Keterhubungan

Kebanyakan media sosial berkembang pesat karena memiliki kemampuan yang dapat melayani keterhubungan antar pengguna, melalui fasilitas tautan (links) ke website, sumber informasi dan bagi pengguna lainnya.

Fungsi Media Sosial

Fungsi media sosial, diantaranya yaitu:

  • Untuk memperluas interaksi sosial manusia dengan menggunakan internet dan teknologi web
  • Mentransformasi praktik komunikasi searah media siaran dari satu institusi media ke banyak audience (one to many) ke dalam praktik komunikasi dialogis antara banyak audience (many to many).
  • Mendukung demokratisasi pengetahuan dan juga informasi.
  • Mentranformasi manusia dari pengguna isi pesan menjadi pembuat pesan itu sendiri.

Menurut Puntoadi (2011:5), Fungsi dari penggunaan media sosial, diantaranya yaitu:

  • Membangun personal branding melalui sosial media yakni tidak mengenal trik atau popularitas semu, karena audiens yang akan menentukan. Berbagai sosial media menjadi media untuk orang yang berkomunikasi, berdiskusi bahkan memberikan popularitas di media sosial.
  • Memberikan kesempatan berinteraksi lebih dekat dengan konsumen.
  • Media sosial menawarkan content komunikasi yang lebih individual.
  • Melalui media sosial juga berbagai pemasar bisa mengetahui kebiasaan konsumen dan melakukan interaksi secara personal serta mampu membangun ketertarikan yang lebih dalam.

Jenis-Jenis Media Sosial

Terdapat tiga platform utama untuk media sosial menurut Kotler dan Keller yaitu:

Online Communities And Forums

Ada sejumlah bentuk dan ukuran komunitas online dan forum, dimana banyak dibuat oleh pelanggan atau kelompok pelanggan tanpa adanya bunga komersial maupun afiliasi perusahaan. Sebagian komunitas online dan forum ini disponsori oleh perusahaan yang anggotanya berkomunikasi dengan perusahaan dan satu sama lain yang melalui posting, instant, messaging, dan juga chatting yang berdiskusi mengenai minat khusus yang bisa berhubungan dengan produk perusahaan dan merek.

Baca Juga : Kecerdasan Sosial

Blogs

Ada sekitar tiga juta pengguna blog dan mereka sangat beragam, beberapa berupa blog pribadi untuk teman dekat dan keluarga, serta yang lainnya dibuat untuk menjangkau dan mempengaruhi khalayak luas.

Social Networks

Jaringan sosial telah menjadi kekuatan yang penting baik dalam bisnis konsumen dan juga pemasaran bisnis ke bisnis. Salah satunya yaitu facebook, messanger, twitter dan lain sebagainya. Jaringan yang berbeda tersebut menawarkan manfaat yang berbeda untuk perusahaan.

Terdapat beberapa macam media sosial menurut Puntoadi (2011:34), antara lain:

Bookmarking

Bookmarking memberi peluang untuk membagikan link dan tag yang diminati. Hal ini bertujuan agar setiap orang dapat menikmati yang disukai.

Content Sharing

Dengan adanya situs content sharing ini, orang menciptakan berbagai media dan publikasi untuk berbagi dengan orang lain. Contoh situs content sharing yang dapat diakses banyak orang diantaranya YouTube dan Flikr.

Wiki

Wiki merupakan situs yang mempunyai berbagai karakteristik berbeda seperti situs knowledge sharing, wikitravel yang berfokus pada informasi tempat, dan konsep komunitas lebih eksklusif.

Flickr

Situs yang dimiliki yahoo mengkhususkan image sharing dengan kontributor yang ahli di setiap bidang fotografi di seluruh dunia. Flickr menjadikan photo catalog yang setiap produk dapat dipasarkan.

Social Network

Aktivitas memakai fitur yang disediakan oleh situs tertentu membentuk suatu hubungan, interaksi dengan sesama. Situs sosial networking diantaranya linkedin, facebook, dan MySpace.

Creating Opinion

Jenis media sosial ini memberikan sarana berbagi opini dengan orang lain di seluruh dunia. Lewat creating opinion, semua orang dapat menjadi penulis, jurnalis sekaligus komentator.

Jenis-jenis media sosial menurut Kaplan dan Haenlein diantaranya yaitu:

Konten

Pengguna situs seperti ini mengklik setiap konten saham konten media, misalnya gambar, video, ebook dan lainnya.

Baca Juga : Ketimpangan Sosial

Proyek Kolaborasi

Situs ini memungkinkan pengguna dapat mengubah, menambah, ataupun menghapus suatu konten sedikit yang tersedia di website. Contohnya wikipedia.

Blog dan Microblog

Pengguna bebas dalam mengekspresikan suatu hal seperti ventilasi atau mengkritik kebijakan pemerintah. contohnya twitter.

Virtual Game World

Suatu dunia maya, dalam lingkup 3D mengreplikasikan pengguna dalam bentuk yang diinginkan dan berinteraksi dengan orang lain baik dunia nyata.

Virtual Social World

Dunia virtual membuat pengguna merasa hidup dunia maya, misalnya dunia game virtual berinteraksi dengan orang lain. Namun, dunia virtual sosial lebih luas dan lebih ke arah kehidupan seperti kehidupan kedua.

Dampak Media Sosial

Adapun dampak positif dan dampak negatif media sosial, diantaranya yaitu:

Dampak positif media sosial, antara lain:

  • Mempererat silaturahmi.
  • Memberi ruang untuk berpesan positf. Sosial media sudah banyak digunakan oleh tokoh agama, motivator juga ulama.
  • Mempererat hubungan pertemanan.
  • Menyediakan informasi yang tepat dan akurat.
  • Menambah wawasan dan pengetahuan.

Dampak negatif media sosial, antara lain:

  • Penipuan
  • Pornografi
  • Prostitusi
  • Sarana penyebaran ideologi paling efektif dan efisien.
  • Anak dan remaja menjadi malas belajar berkomunikasi di dunia nyata.
  • Situs jejaring sosial menjadi tempat bagi orang tidak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan
  • Remaja dan anak, mudahnya mengeluarkan bahasa apapun di media sosial.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar